Mengenal Framework Laravel

laravel-logo-white.png (560×210)

Pada artikel kali ini, saya akan membahas mengenai framework laravel PHP. Apakah kalian tahu apa itu framework laravel? Laravel adalah sebuah framework yang digunakan untuk web development, di mana framework ini diciptakan oleh Taylor Otwell.

Yang menarik adalah Taylor Otwell sebenarnya bukan seorang programmer PHP, melainkan seorang programmer .net. Seperti yang kita ketahui, umumnya teknologi .net dapat digunakan untuk membuat aplikasi eterprise. Hal ini yang membuat Taylor Otwell berani mengaplikasikan latar belakangnya sebagai programmer .net untuk menciptakan framework laravel ini.

Taylor Otwell membangun framework laravel ketika bahasa pemrograman PHP memasuki versi 5.3, jadi bisa dibilang bahwa ia terlambat dalam belajar PHP ini. Namun keterlambatannya inilah yang menjadikan PHP agak berbeda dengan framework lainnya, karena laravel tercipta tanpa terkontaminasi dengan backward compatibility dalam PHP sehingga bisa fokus untuk memanfaatkan fitur-fitur barunya. Tetapi laravel tidak sepenuhnya dibangun tanpa inspirasi dari framework lain. Sebenarnya framework ini bisa dibilang dibangun di atas komponen-komponen yang sebagian besar dimiliki oleh framework symfony, sehingga metodologi dan toolsnya sudah dibuat cukup modern, misalnya:

  • Composer
  • Console / Terminal
  • Event Management
  • IoC Container
  • MVC Design Pattern
  • Dependency Injection Pattern
  • PHP 5.3+ features, namespace, lambda function, dan lainnya
  • Unit test
  • DotEnv
  • ORM via Eloquent
  • Template engine via Blade


Framework laravel dibangun dengan tujuan untuk memudahkan web developer membuat aplikasi yang istimewa secara simple, menyenangkan, dan code pemrograman yang bersih. Selain keunggulan di atas, masih ada beberapa keunggulan laravel yang bisa kita manfaatkan dan menjadi pembeda antara laravel dengan  framework lain. Beberapa keunggulannya yaitu:

Middleware

Middleware adalah sebuah mekanisme untuk memfilter HTTP request sebelum aplikasi kita siap untuk dijalankan. Dengan menerapkan konsep Middleware ini, laravel mempunyai struktur source code yang jauh lebih rapi. Dengan kata lain, code yang telah kita tulis dapat dengan mudah kita mengerti fungsi dan kegunaannya ketika melihat code itu kembali.

Contract

Contract adalah sebuah interface yang digunakan oleh core framewrok laravel. Dengan adanya contract atau interface ini, kita bisa mengimplementasikan flow milik kita sendiri yang artinya tidak harus menggunakan lib yang berasal dari laravel.

Command Bus

Dengan adanya Command Bus ini, setiap proses logic yang kita buat tersebut akan dianggap sebagai sebuah command dan sudah disediakan object classnya sendiri.

Laravel menjadi framework terbaik di tahun 2014 dengan semua perubahan dan keunggulannya tersebut. Jika kalian menggunakan platform PHP, sebaiknya cobalah framework laravel ini.

SHARE
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar